Suara Merah Putih News // Tulungagung – Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Tulungagung Widodo Prasetyo menggelar audensi bersama LSM Bintang Nusantara (Bintara) dan sejumlah dinas terkait dalam rangka membahas program strategis di sektor pertanian dan ketahanan pangan, pada Rabu, 14 Mei 2025. Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai dan berlangsung di Ruang Graha Wicaksana DPRD Tulungagung.
Audensi ini merupakan tindak lanjut dari surat yang dilayangkan oleh LSM Bintara terkait upaya pengembangan sektor pertanian dan keberlangsungan program ketahanan pangan. Hadir dalam forum tersebut perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung, perwakilan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), serta unsur pimpinan dan anggota Komisi B DPRD Kabupaten Tulungagung.
Dalam suasana yang terbuka dan konstruktif, seluruh pihak yang hadir saling menyampaikan pandangan, masukan, dan harapan untuk meningkatkan kualitas sektor pertanian di Kabupaten Tulungagung. Pelaksanaan juga distribusi pupuk bersubsidi, tata kelola bantuan pemerintah, dan keterlibatan kelompok tani dalam perencanaan program menjadi sorotan utama dalam diskusi.
Ditemui usai acara, Widodo Prasetyo, anggota Komisi B DPRD Kabupaten Tulungagung, menyampaikan apresiasinya atas kelancaran kegiatan audensi tersebut.
“Alkhamdulillah audensi siang hari ini berjalan dengan lancar. Semua pihak hadir dan guyub untuk membahas persoalan-persoalan penting dibidang pertanian dan ketahanan pangan ke depan” ujar Widodo.
Ia menekankan bahwa kendala atau dinamika yang terjadi di lapangan merupakan hal yang wajar dalam proses pembangunan. Yang terpenting menurutnya, semua pihak harus saling bersinergi dan membuka ruang komunikasi agar solusi terbaik dapat ditemukan secara bersama-sama.
Widodo juga menambahkan bahwa DPRD Kabupaten Tulungagung akan terus menampung dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat, termasuk dari LSM maupun kelompok tani. Ia menyambut baik sikap LSM Bintara yang menyatakan komitmennya untuk ikut mengawal program-program pemerintah.
“Kami sebagai wakil rakyat tentu siap menjadi jembatan dan mitra bagi semua elemen masyarakat. Dengan kolaborasi ini, kita berharap bisa mewujudkan Tulungagung yang lebih baik kedepannya, terutama di bidang pertanian dan ketahanan pangan” pungkasnya.
Audensi ini diharapkan menjadi langkah awal menuju peningkatan transparansi, efisiensi, dan keadilan dalam pelaksanaan program pertanian, serta memperkuat komitmen bersama antara masyarakat sipil, legislatif, dan eksekutif dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
Pewarta : Munardi5758
