Suara Merah Putih News // Tulungagung – Pemerintah Desa Kaligentong, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung, menggelar kegiatan Pembinaan dan Monitoring Evaluasi (Monev) APBDes Semester II Tahun 2024 dan Semester I Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 6 Mei 2025, bertempat di aula Balai Desa Kaligentong, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Tim Monev dari Kecamatan Pucanglaban, Kepala Desa Kaligentong Sugianto beserta seluruh perangkat desa, serta pengurus BUMDesa Kaligentong.
Acara dibuka dengan pembukaan resmi dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala Desa Kaligentong, Sugianto, yang dalam penyampaiannya menekankan pentingnya bekerja secara transparan dan akuntabel bagi seluruh perangkat desa.
“Kegiatan ini tidak hanya sebagai monitoring dan evaluasi, tetapi juga sebagai bentuk pembinaan bagi pemerintah desa agar tertib dalam pengelolaan dokumen administrasi dan pelaksanaan pekerjaan fisik di desa,” ujar Sugianto. Ia juga mengingatkan seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan hingga selesai dengan penuh kesungguhan.
Setelah sambutan dari kepala desa, acara dilanjutkan dengan pemaparan dan evaluasi oleh Ketua Tim Monitoring Kecamatan Pucanglaban, Nurkolis. Dalam arahannya, ia menjelaskan secara rinci mengenai tujuan dan fungsi dari kegiatan monev.
“Monitoring dan evaluasi yang rutin sangat penting untuk memastikan bahwa penggunaan keuangan desa berjalan secara efektif, efisien, dan tepat sasaran, sehingga benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” jelas Nurkolis.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah pembinaan bagi Pemdes Kaligentong, terutama dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), baik dari sisi administratif maupun pelaksanaan kegiatan fisik di lapangan.
Sebagai bagian dari kegiatan, tim monev Kecamatan Pucanglaban juga melakukan peninjauan langsung ke beberapa lokasi pelaksanaan fisik di Desa Kaligentong untuk memastikan kesesuaian antara laporan dan realisasi di lapangan.
Kegiatan berlangsung lancar, tertib, dan sukses, dan ditutup dengan doa bersama, sebagai bentuk harapan agar seluruh proses pembangunan dan pengelolaan keuangan desa dapat berjalan dengan lebih baik ke depannya. (DN97*)